Seorang pemain poker memiliki banyak cara untuk menang; selain mendapatkan kartu yang bagus, strategi juga diperlukan untuk menang besar.
Salah satunya adalah dengan menggertak lawan, teknik yang sering digunakan oleh banyak pemain poker. Meskipun lawannya mungkin memiliki kartu yang buruk, seorang pemain masih bisa menang dengan menggertak mereka hingga mereka memilih untuk fold.
Dalam situasi seperti itu, pertanyaan yang sangat penting muncul: bagaimana kita bisa mengetahui jika lawan kita sedang menggertak? Mereka mungkin tidak terlalu sulit untuk dikenali karena mereka memiliki banyak pengalaman. Bagaimana pemain pemula?
Meskipun ada banyak buku panduan yang mengajarkan pemain cara menggertak, kadang-kadang sulit untuk mengetahui apakah pemain sedang menggertak. Jika setiap pemain diajarkan cara menggertak dan taktik sehingga mereka tidak tahu apakah mereka sedang menggertak, bagaimana seorang pemula dapat membedakan lawan yang sebenarnya atau tidak?
Ada beberapa buku panduan yang mengajarkan cara membaca lawan main dari gerak-gerik dan bahasa tubuhnya, tetapi informasi ini mungkin terlalu sulit dipahami oleh beberapa pemain, terutama pemain pemula yang hanya bermain poker sebagai hiburan.
Selain itu, menjadi sulit untuk menggunakan kemampuan membaca bahasa tubuh lawan saat bermain di situs judi online. Meskipun berbicara secara langsung mungkin bermanfaat, bagaimana jika lawan Anda tidak dapat dilihat?
Perhatikan tanda-tanda kecil ini untuk mengetahui apakah lawan Anda sedang menggertak. Sebagian dari rekomendasi ini dapat diterapkan saat bermain di meja poker dan di situs judi online.
Pemain pemula setidaknya tahu apa yang harus diperhatikan jika dia menduga lawan mainnya menggertak, tetapi ini tidak menjamin sepenuhnya bahwa lawan mainnya menggertak.
Terlalu Banyak Tanggapan
Saat bermain poker, terlalu banyak berbicara biasanya menunjukkan bahwa pemain itu menggertak. Saat bermain secara langsung maupun online melalui kotak chat, ini adalah tanda yang mudah dilihat.
Ini karena, pada umumnya, dalam poker, pemain menunjukkan kekuatan mereka meskipun mereka berada dalam posisi yang lemah, dan sebaliknya, pemain yang menunjukkan kekuatan mereka meskipun mereka berada dalam posisi yang sangat baik.
Oleh karena itu, jika lawan Anda tiba-tiba tampak sangat senang atau sangat berbohong selama satu putaran poker, itu bisa menunjukkan bahwa dia lemah atau sedang berusaha menggertak.
Sebaliknya, pemain harus diwaspadai jika mereka datang dengan santai dan tidak terlihat gelisah saat pasang taruhan besar karena mereka kemungkinan besar memiliki tangan yang unggul.
Jangan bertindak terlalu cepat.
Lawan Anda harus memperhatikan kecepatan Anda saat bermain poker di situs judi online. Sebagai contoh, jika lawan Anda cepat mengambil taruhan Anda pada preflop dan Anda melakukan hal yang sama pada flop, itu menunjukkan bahwa dia berada dalam posisi yang lemah.
Ini karena pemain dengan tangan yang kuat biasanya akan membutuhkan waktu untuk belajar cara mengambil keuntungan dari lawan mereka. Namun, jangan lupa bahwa permainan yang cepat juga menunjukkan bahwa lawan Anda masih pemula.
Perhatikan bagaimana pemain bermain; pemain pemula biasanya bergerak lebih cepat ketimbang penggertak.
Potong persen lebih dari dua puluh persen
Anda dapat melihat statistik pemain yang akan dilawan saat bermain poker di beberapa situs judi online. Salah satu statistik yang harus diperhatikan oleh pemain adalah “Raise Flop %”, yang menunjukkan seberapa sering pemain melakukan raises pada flop.
Meskipun seorang pemain biasanya memiliki persentase sekitar 10%, pemain yang suka menggertak biasanya memiliki lebih dari 20%. Ini biasanya karena kecenderungan mereka untuk rasie saat peluang tangan mereka menuju flush atau straight, dan mereka bahkan membuat sejumlah taruhan liar untuk mengecoh pemain lain.
Meskipun ini tidak menunjukkan bahwa lawan main Anda pasti akan menggertak saat bermain dengan Anda, Anda harus lebih waspada saat bermain dengannya.
Cara bermainnya luar biasa.
Strategi permainan yang disebutkan di sini dapat digunakan sebagai contoh.
Sebagai contoh:
Pada preflop, karena Anda memegang pasangan, Anda memilih untuk menaikkan, dan pemain A menelepon. Pada sesi flop, kartu yang keluar adalah 4 sekop, 8 wajik, dan 9 sekop. Pemain A memilih untuk check, dan Anda terus bertaruh sampai pemain itu menelepon lagi.
Pada sesi putar, kartunya 2 hati, dan pemain A kembali cek, jadi Anda lanjutkan taruhan. Pada sesi sungai, kartunya 2 keriting, dan pemain A memilih untuk pasang taruhan besar. Apa langkah selanjutnya yang akan Anda ambil?
Karena semua tindakan yang diambil oleh pemain A tidak masuk akal, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa pemain A sedang menggertak dari kisah ini. Pada flop, Anda mungkin memiliki kesempatan untuk menghasilkan straight atau flush, tetapi pada river, mereka semua tidak akan terjadi.
ikan yang berputar di sekitar
Meskipun tidak ada dalam kamus istilah poker, “Fish on tilt” adalah istilah yang menjelaskan strategi atau pola permainan yang sering ditemui dalam poker.
Dengan strategi fish on tilt, pemain biasanya menggertak dan hanya memiliki pasangan bernilai sedang atau tidak memiliki peluang tangan yang bagus sama sekali. Namun, setiap kali flop, turn, atau flop, mereka akan menaikkan sedikit taruhan dalam pot.
Pola permainan ini harus diwaspadai karena ada pemain yang menggunakan strategi ini untuk membuat lawan mereka kehilangan uang karena mereka tahu tangan mana yang paling kuat.